Nunukan, - Kesadaran akan pentingnya menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia sudah semakin baik di masyarakat.
Itu dibuktikan dengan adanya penyerahan lagi senjata rakitan yang dilakukan oleh warga ke pihak Satgas Pamtas Yonarhanud 8/MBC.
Baca juga:
Penyidik Puspom TNI dan KPK Geledah Basarnas
|
Kali ini, pihak Satgas dibawah komando Letkol Arh Iwan Hermaya S.I.P., M.I.P itu telah menerima senjata rakitan laras panjang jenis penabur dari tangan RA (43), warga Desa Ngawol, Kecamatan Lumbis Pansiangan, Kabupaten Nunukan. Rabu (03/01/2024).
Kronologi asal-muasal penyerahan senjata yang dilakukan oleh RA itupun, sangat dramatis. Itu bermula ketika 4 personil Satgas melaksanakan olahraga bersama warga, pada saat istirahat personil satgas ngobrol dengan RA, kemudian RA bercerita selain dulu hobi berburu, juga menyampaikan ada keluarganya yang sedang sakit.
"Dengan mengobati salah satu keluarga RA yang saat itu tengah berbaring sakit, dari situlah pemilik senjata (RA) ini mulai tersentuh, ” ucap Dan SSK IV Satgas, Kapten Arh Jatmiko.
Melihat kepedulian Satgas yang melakukan pengobatan terhadap keluarganya tersebut, RA pun langsung menuju ke belakang rumah dan kemudian membawa sepucuk senjata rakitan laras panjang.
“Senjata itu langsung diserahkan ke Pos Labang karena kesadaran sendiri dan buah kepedulian personil Satgas kepada masyarakat di perbatasan, ” ungkapnya.
Saat ini, kata Dan SSK IV Satgas, senjata milik RA itu telah diamankan oleh Satgas.
“Kita berupaya untuk menjadi solusi bagi kesulitan masyarakat, salah satunya dengan membantu mengobati warga yang sakit, adapun penyerahan senjata itu adalah buah dari kepedulian Satgas, ” jelasnya. (PenArh8)
SRITI
Setia, Berani, Berhasil